Bambu Sebagai Pengganti Besi Beton
Haahh...... Beton Bertulang BAMBU? Emangnya berpengaruh ? Terus gimana cara kerjakannya ? Itulah yang pertama kali terbesit dalam pikiran saya, gimana dengan kalian mitra - kawan.
Jika biasanya beton di kombinasikan dengan besi maka kita sering menyebutnya sebagai Beton Bertulang dan ini yakni jenis material yang sudah sangat populer sebab sering dipakai dan mempunyai kekuatan yang sangat baik sehingga sangat banyak dipakai dalam dunia konstruksi.
Tapi kali ini kita mau bahas wacana material yang dipakai sebagai alternatif pengganti tulangan besi yaitu BAMBU.
 |
| Sumber : Google.com |
Sebenarnya penggunaan material bambu sebagai pengganti besi, sudah dilakukan penelitian oleh beberapa pakar bidang Teknik Sipil di Indonesia. Misalnya yang pernah di lakukan oleh Prof. Dr. Ir. Sri Murni Dewi, MS dari Jurusan Teknik Sipil Fakultas Teknik Universitas Brawijaya (FT-UB). Menurut beliau, material bambu mempunyai kekuatan yang sejajar serat yang tinggi namun kekuatan tegak lurus seratnya rendah, sebab itu, bambu akan terkesan reot ketika dimanfaatkan untuk konstruksi.
Jika umumnya masyarakat hanya memakai bambu sebagai perancah, namun ibu Sri memakai material bambu ini sebagai konstruksi utama pengganti besi yang dipakai untuk menciptakan balok, kolom, plat lantai untuk bangunan rumah dua lantai miliknya. wah salut dengan dia ya.... tidak hanya teori saja yang jago tetapi dia juga mempraktekan hasil penelitiannya pada rumahnya sendiri.
Sekarang mari kita lihat apa saja kelebihan dan kekurangan dari penggunaan bambu sebagai pengganti tulangan besi.
 |
| Sumber : Google.com |
A. Kelebihan Bambu Sebagai Pengganti Tulangan Besi.
Bambu Praktis Didapatkan dan Murah
Bambu sanggup ditanam dan pertumbuhannya cepat sehingga dalam waktu lima tahun bambu sudah sanggup dipanen sementara baja harus dibentuk di pabrik dan membutuhkan energi dalam jumlah besar dan dalam satu kali produksi, hanya sedikit besi yang sanggup dihasilkan. Namun, perlu dipertimbangkan juga apabila memakai bambu dalam jumlah besar, bagaimana dengan ekosistem alam dan kebutuhan bambunya apakah akan mencukupi atau tidak.
Bambu Lebih Tahan Gempa
Karena sifat material bambu yang membuatnya terlihat reot ini, maka menciptakan banyak orang berpikir bahwa material ini sangat berbahaya jikalau terkena goncangan ibarat gempa, namun ternyata pandangan ibarat ini tidak selalu benar ya. Karena konstruksi yang daktail dan sanggup berdeformasi dengan baik justru lebih kondusif ketika terjadi goncangan dibandingkan dengan bangunan yang kaku atau getas.
B. Kekurangan Bambu Sebagai Pengganti Tulangan Besi
Bambu Menyerap Air
Bambu yakni materi yang gampang menyerap air, maka dalam penggunaannya sebagai pengganti tulangan besi dalam pembuatan beton, tentu air yang dipakai dalam adonan beton akan diserap oleh bambu yang kemudian menciptakan bambu menjadi gemuk dan sanggup menyebabkan cracking nantinya pada beton.
Bambu Praktis Rusak atau Tidak Awet
Bambu juga yakni materi yang gampang mengalami kerusakan sama ibarat kayu. Maka perlu dilakukan perawatan dan pengawetan terlebih dahulu sebelum bambu digunakan. Hal ini gunakan untuk menghindari perusakan bambu oleh rayap dan rusaknya bambu akhir kadar air berlebih di dalam bambu.
Permukaan Bambu Licin
Permukaan bambu yang licin menciptakan bambu sulit untuk berikatan dengan adonan beton. maka dalam penggunaan bambu sebagai tulangan, perlu di lapisi dengan cat dan di berikan taburan pasir pada permukaannya sehingga permukaan bambu menjadi lebih bernafsu dan lengket sehingga sanggup saling mengikat dengan adonan beton.
Bambu sanggup ditanam dan pertumbuhannya cepat sehingga dalam waktu lima tahun bambu sudah sanggup dipanen sementara baja harus dibentuk di pabrik dan membutuhkan energi dalam jumlah besar dan dalam satu kali produksi, hanya sedikit besi yang sanggup dihasilkan. Namun, perlu dipertimbangkan juga apabila memakai bambu dalam jumlah besar, bagaimana dengan ekosistem alam dan kebutuhan bambunya apakah akan mencukupi atau tidak.
Bambu Lebih Tahan Gempa
Karena sifat material bambu yang membuatnya terlihat reot ini, maka menciptakan banyak orang berpikir bahwa material ini sangat berbahaya jikalau terkena goncangan ibarat gempa, namun ternyata pandangan ibarat ini tidak selalu benar ya. Karena konstruksi yang daktail dan sanggup berdeformasi dengan baik justru lebih kondusif ketika terjadi goncangan dibandingkan dengan bangunan yang kaku atau getas.
B. Kekurangan Bambu Sebagai Pengganti Tulangan Besi
Bambu Menyerap Air
Bambu yakni materi yang gampang menyerap air, maka dalam penggunaannya sebagai pengganti tulangan besi dalam pembuatan beton, tentu air yang dipakai dalam adonan beton akan diserap oleh bambu yang kemudian menciptakan bambu menjadi gemuk dan sanggup menyebabkan cracking nantinya pada beton.
Bambu Praktis Rusak atau Tidak Awet
Bambu juga yakni materi yang gampang mengalami kerusakan sama ibarat kayu. Maka perlu dilakukan perawatan dan pengawetan terlebih dahulu sebelum bambu digunakan. Hal ini gunakan untuk menghindari perusakan bambu oleh rayap dan rusaknya bambu akhir kadar air berlebih di dalam bambu.
Permukaan Bambu Licin
Permukaan bambu yang licin menciptakan bambu sulit untuk berikatan dengan adonan beton. maka dalam penggunaan bambu sebagai tulangan, perlu di lapisi dengan cat dan di berikan taburan pasir pada permukaannya sehingga permukaan bambu menjadi lebih bernafsu dan lengket sehingga sanggup saling mengikat dengan adonan beton.
 |
| Sumber : Google.com |
Post a Comment for "Bambu Sebagai Pengganti Besi Beton"